Mungkin kalian lelah menemaniku, karena kesibukan kehidupan masing-masing yang mengharuskan kalian fokus pada apa yang sedang dijalani. Mungkin kalian jenuh dengan cerita-ceritaku, sms-sms tak pentingku, atau kebingungan yang berputar-putar.
Smsku tak dibalas sejak berjam-jam lalu. ya sudahlah..seperti janjiku pada diri sendiri kemarin: berpikir sendiri, memutuskan sendiri. Jadi, mungkin kalian intermezzo yang secara sungguh-sungguh dirangkaikan dengan benang merah dalam kehidupanku. Kehadiran kalian memang sangat menyentak, menggoncang, dan membangun energi keberanian yang cukup dahsyat-kukatakan cukup-karena belum mampu membuatku keluar dari sirkuit ini.
Tentang kakak yang sempat membuatku sangat penasaran. Kau yang takbisa mencintai orang lain. Kau yang kami juluki horny theresa..harapan, impian, sekaligus khayalanku tentangmu harus segera kucabut. penasaran ini ternyata mulai meredup. berganti dengan rasa tak peduli. ya, untuk apa peduli, toh kau tak pernah menyapaku, setiap kutanyakan itu, kau selalu berkilah dengan jawaban yang sama..Jadi, aku tak ingin menghubungimu lagi.
Kulanjutkan hidupku saja. jika kalian semua kutinggalkan, apakah aku akan kembali kembali dalam jalan semula. Apakah kuputuskan kembali ke rumah itu?menjalani hidup yang tampak aman dan jelas meski mencekam karena tak tahu apakah monster itu akan marah atau tetap diam? atau adakah solusi lain?adakah kesepakatan2 baru yang bisa kami buat?tentang hidup yang tenang, damai, dan bebas dari kecurigaan.
Jika segalanya bergantung padaku, tapi mengapa selalu kurasakan kesadaran rak berdaya itu?jawaban dari kebingungan ini adalah keberanian. Apa pun itu, substansinya adalah keberanian!!!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar